KARAWANG, ckpinfo.com– Kemacetan parah terus terjadi di Jalan Raya Pantura, Jatisari, akibat banyaknya truk Over Dimension Over Load (ODOL) yang berhenti di bahu jalan. Para sopir truk diduga sengaja menghentikan kendaraan mereka sebelum mencapai jembatan timbang Balonggandu guna menghindari pemeriksaan muatan.

Ironisnya, kondisi ini diperparah oleh ulah warga yang turut membantu memberikan informasi (cepuin) kepada para sopir truk ODOL, sehingga mereka memilih menepi sebelum jembatan timbang, menyebabkan penyempitan jalan dan kemacetan panjang.

Seorang warga mengungkapkan kekesalannya atas kondisi yang terus berulang tanpa ada tindakan tegas dari pihak berwenang.

“Macet tiap hari gini terus min, gara-gara truk-truk ODOL berhenti di bahu jalan. Gak ada tanggapan dari pihak terkait,” ujar warga yang merasa dirugikan akibat kemacetan ini.

Hingga saat ini, belum ada solusi konkret dari pihak berwenang untuk mengatasi pelanggaran truk ODOL dan dampak kemacetan yang ditimbulkannya di kawasan tersebut.