CIKAMPEK, ckpinfo.com – Meski Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, telah mengeluarkan Surat Edaran tentang Larangan Keluar Jam Malam bagi Pelajar, insiden tawuran justru terjadi di Cikampek pada Kamis (28/5) sekitar pukul 03.25 WIB.
Aksi ini berlangsung di Jalan Raya Jenderal Ahmad Yani, tepat di depan Mie Gacoan, dan menimbulkan keresahan warga serta para pengendara yang melintas.
Seorang pengendara mobil mengaku terkejut karena kendaraannya hampir mengalami kecelakaan akibat tertabrak salah satu pelaku tawuran. “Jadi ceritanya salah satu pelaku tawuran sedang merekam, lalu mundur tanpa melihat ke belakang dan menubruk mobil saya,” ungkapnya.

Ironisnya, lokasi ini sudah berulang kali menjadi tempat aksi tawuran para remaja. Ketidakadaan tindakan tegas dari pihak berwajib, Dinas Perlindungan Anak, serta instansi pendidikan dan sekolah, membuat warga bertanya-tanya apakah fenomena ini mulai dianggap sebagai hal yang normal.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama!