KARAWANG, ckpinfo.com — Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor sejak siang hari menyebabkan Sungai Ciomas meluap dan memutus sebuah jembatan bambu di Kecamatan Cariu, Bogor, Jawa Barat. Jembatan tersebut merupakan akses penting yang menghubungkan Desa Cikutamahi, Kecamatan Cariu, dengan Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang.

“Betul kejadian tadi jam setengah tiga, dampak Sungai Ciomas meluap. Lokasinya di Desa Cikutamahi, berbatasan langsung dengan Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang,” ujar Camat Cariu, Agus Sopyan Budi Asmara, saat dihubungi, Kamis (4/12/2026).

Agus menjelaskan bahwa luapan Sungai Ciomas terjadi setelah hujan deras turun sejak sekitar pukul 12.00 WIB. Jembatan bambu yang putus tersebut, menurutnya, merupakan jalur vital bagi aktivitas ekonomi masyarakat di kedua wilayah.

“Jembatan yang putus termasuk jalur penting kategorinya. Kan untuk membawa hasil pertanian, hasil ekonomi masyarakat Cariu ke Karawang, atau dari Kecamatan Pangkalan Karawang ke Cariu Bogor,” jelas Agus.

Dengan terputusnya jembatan, warga kini harus menempuh rute memutar yang cukup jauh. “Masyarakat jadi jauh sekali memutarnya. Bisa melewati wisata Grand Canyon Karawang–Bogor itu, atau mereka memutar ke Cariu dulu naik ke perbukitan, masuk perkampungan lagi. Lebih jauh. Kalau ke Cariu dulu bisa setengah jam baru sampai sini atau Karawang,” tambahnya.

Agus mengatakan bahwa pihak kecamatan telah melaporkan insiden ini kepada Bupati Bogor Rudy Susmanto. Ia juga memastikan bahwa penanganan darurat akan segera dilakukan.

“Saya sudah laporkan ke Bupati, Pak Sekda soal kejadian ini. Besok akan ada tim asesmen dari BPBD dan DPUPR untuk membangun jembatan rawayan dulu. Besok katanya langsung dikerjakan,” ungkap Agus.